Berita Terbaru :

Warga Diminta Hati-Hati dengan Cuaca Ekstrim

Selasa, 24 April 2012


Tanggul dan Pengaman Pantai Dibangun


Foto : Sungai Bolongaso Molibagu Bolsel
Molibagu – Sungai Bolangaso di desa Molibagu Kecamatan Bolaang Uki, yang sering membawa bencana bila musim hujan, tahun ini pembangunan tanggul akan kembali di lanjutnya dengan anggaran Miliaran rupiah dari pemerintah pusat.

Bupati Bolmong Selatan (Bolsel) Hi Herson Mayulu SIP, saat  memberikan sambutan nasihat perkawinan di acara resepsi pernikahan salah satu wartawan Biro Bolsel Eskolano Ibrahim Kakunsi dan Indri Lesmana Gude, Senin (23/04) kemarin di Desa Toluaya Kecamatan Bolaang Uki, mengatakan, tahun ini ada kucuran dana Miliaran untuk kelanjutan pembangunan tanggul sungai Bolangaso dan panahan ombak di Desa Molibagu Kecamatan Bolaang Uki. “Berkat perjuangan wakil kita di DPR RI yakni Dra Hj Yasti Soperejo Mokoagow, tanggul di sungai Bolangaso dan pengaman pantai kembali dilanjutkan dengan anggaran sekira empat Miliar lebih,” kata Mayulu, sambil memberikan wejangan kepada kedua pengantin yang bak raja dan ratu dengan menggunakan pakaian adat Bolango.

Diketahui, sungai Bolangaso meskipun terlihat kecil dan bersahabat bila tidak terjadi banjir, namun  sungai ini sangat berbahaya dan meluap memasuki pemukiman warga, serta mampu memporak-porandakan apapun di depannya. Kejadian beberapa tahun lalu, jembatan Bolangaso sempat hanyut dan kembali dibangun karena ulah sungai yang arusnya menjadi kencang saat banjir. Bahkan, mengancam keselamatan beberapa rumah warga Molibagu, yang tinggal dibantaran sungai ini, karena terjadi erosi.

Namun, upaya pemkab Bolsel dibantu perjuangan srikandi Totabuan Yasti, maka anggaran yang masuk ke daerah tahun ini mencapai puluhan Miliar, untuk pembangunan jalan, jembatan, tanggul dan pengaman pantai. Mayulu, disela-sela memberikan petuah kepada pengantin baru, mengingatkan kepada warga agar berhati-hati karena cuaca sekarang ini tidak menentu, terutama bagi warga yang tinggal dilereng-lereng gunung dan di pesisir pantai. “Meskipun pemerintah berupaya membangun pengamanan di pantai dan sungai, tapi masyarakat juga harus tetap berhati-hati, apalagi cuaca kali ini cukup ekstrim,” imbuh Mayulu.(mg-4/Gz)
Share this Article on :