Djelantik Segarkan Kabinet
Kotamobagu– Prediksi
maupun spekulasi terkait rolling pejabat di jajaran Pemkot Kotamobagu, bakal
segera berakhir. Menyusul info dari sumber resmi media ini, bahwa agenda yang
dinanti para PNS tersebut bakal digelar Rabu (31/10) hari ini.
“Sejumlah pejabat yang akan dilantik sudah
mendapat undangan. Rencananya pelantikan sore ini (Selasa kemarin, red). tapi
kemudian ditunda lagi esok (hari ini),” ujar salah satu sumber yang namanya
enggan dikorankan tersebut.
Sejumlah sumber membeber, nama-nama yang terkena
bidikan rolling kali ini. Di antaranya Muhammad Agung Adati yang menjabat Kabag
Humas bakal hampir pasti akan punya job baru sebagai Sekretaris KPU. Sedangkan
Gunawan Damopolii naik eselon menjadi Staf Ahli Walikota.
Jabatan strategis untuk Kabag Humas, meski hanya
eselon 3, bakal diwariskan Agung kepada Fahry Damopolii atau Frans ‘Abo’ Manoppo.
Sedangkan untuk posisi eselon 2, khabar terkini
menyebutkan, bahwa Kadis Pendidikan Deevy Rumondor bakal diganti Syair Lentang,
yangs aat ini menjabat Plt Kepala BPMD. Deevy sendiri punya dua peluang, yakni
hanya bertukar posisi dnegan Lentang, atau menjadi Asisten II.
Jika peluang kedua yang terjadi kepada Deevy,
maka dipastikan efeknya akan jadi lebih panjang lagi. Sebab Hardi Mokodompit
bakal turun ke Kepala Bapeda, mengantikan adik kandungnya Zulkifli Mokodompit.
Sementara sang adik akan dikembalikan ke Dinas Pertanian sebagai Kepala Dinas.
Sebelumnya ia pernah menjabat sekretaris di dinas ini.
Lalu ke mana Martokihardjo Mokodompit akan
berlabuh? Ada info menyebut, adik kandung Idrus Mokodompit, legislator Sulut
dari Partai Demokrat ini, tak akan mungkin ‘bernai’ dinonjobkan oleh walikota. Mokodompit
yang satu ini kemungkinan besar akan menjadi staf ahli, tetap jabatan eselon 2
namun tak punya anak buah.
Dengan begitu, ada benarnya juga bocoran sumber resmi
media ini, bahwa tidak ada pejabat yang akan di non job kan. “Yang
terjadi, kemungkinan hanya perpindahan jabatan. Sebab ada beberapa kepala SKPD
yang memang sudah pensiun sehingga harus diisi agar tidak terjadi kekosongan
jabatan,” beber sumber.
Pernyataan sumber itu dikuatkan oleh ucapan
Kepala Bagian Humas Pemkot Kotamobagu, Muhammad Agung Adati ST MSi, beberapa
waktu lalu, seraya mengatakan kalau rolling yang akan dilakukan merupakan hal
yang wajar untuk lebih meningkatkan kinerja pemerintahan.
“Soal rolling itu hal biasa dalam pemerintahan.
Sebab, bagaimanapun tujuan dilakukannya rolling semata-mata untuk lebih
mengefektifkan kinerja pemerintahan kedapan, dalam hal pelayanan ke
masyarakat,” jelas Agung.
Diketahui, awalnya pergeseran jabatan tersebut
akan dilakukan Senin awal pekan lalu. Hal ini sebagaimana pernyataan Walikota
Kotamobagu Drs Hi Djelantik Mokodompit beberapa waktu lalu, usai menghadiri
sidang paripurna dukungan pembentukan provinsi BMR di DPRD Kota Kotamobagu.
"Mungkin Senin (29/10) pekan depan (hari
ini), setelah acara sumpah pemuda,” kata Djelantik beberapa waktu lalu
Djelantik juga sempat menampik adanya kendala
dalam rencana mutasi sejumlah pejabat itu. Di mana menurutnya hal itu hanya
sevatas pada penyesuaian waktu koordinasi antara Badan Kepegawaian Daerah (BKD)
ada rapat di Badan Kepegawaian Negara (BKN). (jmr/sby/)