Pentingkan perusahan luar
Tutuyan - Sejumlah kontraktor loKal Boltim, kembali meminta Bupati Sehan
Landjar, segera membubarkan, dua personil panitia tender, yaitu Imran Makadomo
sebagai ketua panitia pengadaan Barang/Jasa, serta ketua panitia kontruksi
Haris Bumulo. Pasalnya, keduanya diduga kuat, lebih memetingkan kontrator dari
luar.
Menurut informasi, dari kontraktor lokal, hampir sebagian perusahan dari
luar Boltim, memenangkan tender proyek di beberapa SKPD 2012 ini. “Seperti yang
terjadi pada proyek perencanaan, dari Badan Lingkungan Hidup (BLH), hanya terlambat beberapa menit untuk
melengkapi berkas, namun oleh pihak pantia langsung menggugur serta tidak
menerima berkas tersebut. Hal ini disinyalir, pihak panitia hanya melengkapi
perusahan dari kontraktor lokal, sebanyak 7 perusahan, agar supaya proses
tender tidak batal. Sehingga dari Kontraktor luar bisa menang dalam tender
tersebut,” papar beberapa kontraktor yang enggan nama mereka disebutkan.
Anehnya lagi, proyek tersebut sifatnya non fisik yakni konsultan, namun
harus ada batas waktu. “Inikan aneh, hanya proyek perencanaan, tapi harus ada
batasan waktu. Olehnya mereka meminta, sebelum terjadi hal-hal yang tidak
diinginkan, Bupati Sehan Landjar, segera mengganti dua pantia tender tersebut,“
tandas mereka.
Ketua Panitia Imran Makadomo, saat dikonfirmasi, menjelaskan, pihaknya tidak
membeda-bedakan antara kontraktor lokal dan kontrkator dari luar. “Semua berhak
asal perusahaannya memenuhi syarat. Kami bahkan sudah memberikan injuri time
kepada kontraktor tersebut, selama 15 menit. Namun setelah waktu yang kami
berikan kontraktor tersebut, belum juga ada, sehingga dari pihak pantia
menganggapnya sudah gugur,“ kilah Makadomo.(mnm/Gz)