Berita Terbaru :

Bimtek Sangadi Kloter Dua Terancam Tunda

Kamis, 05 Juli 2012

Komisi I Minta Laporan Kegiatan

Kotamobagu Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolmong, rabu (04/07) kemarin, dalam gelar dengar pendapat dengan Bagian Pemerintah Desa (Pemdes) Bolmong, meminta laporan kegiatan serta laporan keuangan hingga 9 Juli mendatang. Bila tidak, perjalan Bimtek Sangadi kloter dua sekitar 92 orang terancam tunda, dalam waktu yang tidak ditentukan.

Terkait Bimbingan Teknis (Bimtek) Sangadi tahap satu, yang menuai masalah beberapa waktu lalu.
Hearing yang bertempat diruang Komisi, hadir seluruh wakil rakyat yang duduk di Komisi I, bersama dengan Asisten I Crisye Kamasaan, dan Plt Kabag Pemdes Bolmong, Hi Yahya Fasa.

Dari Pantauan Media Lipu Totabuan, rapat yang dipimpin langsung Ketua Komisi I Yusra Alhabsyi, hampir memakan waktu tiga jam itu berjalan cukub alot, dimana komisi 1 dengan tegas meminta pertanggung jawaban Pemdes terkait dengan pemberangkatan ratusan sangadi (kepala desa-red) pada pelaksanaan Bimtek.

Sementara dari hasil hearing tersebut, Komisi I memberikan tiga opsi yang nantinya harus dipenuhi Pemdes, yakni laporan kegiatan serta laporan keuangan yang harus dimasukan selambat-lambatnya sampai tanggal 09 juli, kemudian yang kedua pelaksana kegiatan bimtek harus diganti dan yang ketiga, bimtek tahap ke dua dipending sementara menunggu terpenuhinya poin pertama dan kedua. 

“Hasil kesimpulan dari hearing ini, nantinya akan disampaikan kepada pimpinan sebagai laporan,” kata Yusra.
Sementara, Plt Kepala Bagian Pemerintah Desa (Kabag Pemdes) Yahya Fasa mengakatan, dirinya siap menerima apapun hasil keputusan dari rapat dengar pendapat yang dilakukan oleh Komisi I. “Apapun keputusannya, kami siap menerimanya,” kata Yahya.
Seraya menambahkan, kalau dirinya mengapresiasi sikap Komisi I, yang telah mejalankan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) mereka, selaku kontol terhadap mitra kerjanya. 

“Hearing ini sangat baik sekali karena Tupoksinya sebagai institusi yang melakukan kontrol,” ucapnya.

Diungkapkannya juga pihaknya akan segera memperbaiki semua kekurangan-kekurangan dalam kegiatan Bintek para ujung tombak pemerintahan. “Kalau ada kekurangan dapat segera dibenahi,” tutur Yahya.(gts/sm)
Share this Article on :